Selasa, 25 November 2014

About Maria Montessori

Siapakah Maria Montessori?

Maria Montessori (1870 -1952) adalah seorang perempuan yang memiliki berbagai minat. Meskipun tidak disetujui ayahnya, pada usia 13 dia masuk sekolah kejuruan untuk belajar teknik. Setelah belajar teknik selama 7 tahun, minatnya mulai berubah. Montessori mulai tertarik pada ilmu kedokteran dan memilih untuk belajar psikiatri di University of Rome. Dia lulus dan menjadi perempuan pertama di Italia yang lulus dari sekolah kedokteran.

Pekerjaan pertama Montessori adalah mengurus anak-anak di sebuah rumah sakit jiwa (mental asylum). Di sana dia bertanggung jawab untuk mengurus kesehatan anak-anak yang memiliki keterbelakangan mental. Dia mengukur berat dan tinggi badan anak-anak tersebut dan memastikan bahwa mereka tercukupi kebutuhan gizinya.

Suatu siang, Montessori memperhatikan bahwa anak-anak sedang memainkan roti, yang seharusnya menjadi santapan makan siang. Mereka memainkan roti dengan menggulung-gulungnya (seperti anak memainkan lilin mainan/play dough). Muncullah gagasan, apabila anak-anak memiliki sesuatu untuk dimainkan (dimanipulasi) maka mereka bisa mengembangkan keterampilan (berpikirnya).

Dia pun mulai mengembangkan berbagai alat bantu belajar yang memungkinkan anak belajar secara mandiri. Sampai sekarang alat bantu belajar yang dikembangkan Montessori masih sering digunakan di berbagai sekolah (meskipun ada yang dimodifikasi). Pengalamannya belajar teknik memudahkannya dalam mendesain dan membuat berbagai alat bantu belajar. Montessori mengujicobakan alat-alat bantu belajar yang dibuatkan kepada anak-anak di rumah sakit jiwa tersebut. Ternyata anak-anak mengalami perkembangan dalam belajar.

Iseng-iseng Montessori mengikutsertakan beberapa anak-anak tersebut dalam ujian negara. Ternyata kemampuan anak-anak tersebut tak berbeda jauh, atau bahkan di atas anak-anak yang tidak memiliki kebutuhan khusus. “Kalau metode tersebut berhasil untuk anak-anak berkebutuhan khusus, bagaimana kalau diterapkan untuk anak-anak lain?” pikir Montessori. 
Montessori pun mulai memikirkan untuk mendirikan sekolah umum, sehingga metode Montessori bisa dirasakan oleh anak-anak lainnya, hingga saat ini.

0 comments:

Posting Komentar

 
BUBBLEGUM KIDS Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template